Cara Membuat Daftar Pustaka Otomatis Dengan Microsoft Word , Mudah dan Cepat
Membuat sebuah penulisan yang baik dan benar harus mengikuti aturan-aturan yang berlaku di dalamnya. Salah satunya adalah penggunaan Daftar Pustaka. Seringkali kita mengabaikan untuk mencantumkan Daftar Pustaka pada tulisan kita, padahal hal seperti itu sangat tidak benar , khususnya untuk penulisan Formal.
Penggunaan daftar pustaka akan membuat karya penulisan kita terlihat lebih profesional dan pasti pembaca akan menilai lebih dari penulisan kita. Sebenarnya penggunaan Daftar Pustaka pasti sudah banyak dijelaskan, sobat pasti pernah menerima materi pelajarn atau mata kuliah yang membahas Daftar Pustaka, dan pasti sobat sudah paham dengan hal tersebut. Tapi tidak ada salahnya kita membahas Daftar Pustaka kembali.
Sebelum kita mempraktekan cara untuk membuat daftar pustaka dengan menggunakan software pengolah kata Ms Word, ada baiknya kita memahami dasar-dasar dari daftar pustaka terlebih dahulu. Baik mari kita bahas bersama.
Pengertian Daftar Pustaka
Pertama kita akan mengenal terlebih dahulu apa sih yang dimaksud dengan Daftar Pustaka itu ?. Daftar Pustaka adalah informasi mengenai sumber atau refrensi (acuan) yang digunakan dalam sebuah penulisan. Daftar Pustaka sangat penting untuk dimasukan dalam sebuah penulisan sebagai bentuk penghargaan atau apresiasi terhadap karya tulisan yang dikutip dalam sebuah penulisan yang sobat buat.
Unsur-Unsur Dalam Daftar Pustaka
Sebuah daftar pustaka tersusun dengan beberapa unsur-unsur didalamnya. Dan sifatnya wajib, atau harus ada di dalam Daftar Pustaka tersebut. Berikut beberapa unsur tersebut :
- Nama Pengarang
- Tahun Terbit
- Judul Buku
- Tempat Terbit
- Nama Penerbit
Aturan Penulisan Daftar Pustaka
Ketika sobat hendak membuat Daftar Pustaka dalam penulisan,sobat harus memperhatikan beberapa aturan berikut agar daftar pustaka yang sobat buat tersusun dengan baik dan benar. Berikut aturan-aturan tersebut :
- Daftar Pustaka tersusun berdasarkan Abjad (Alfabetis), yang didasarkan dari nama belakang dari pengarang
- Penulisan Daftar Pustaka tidak perlu diberi nomor urut
- Daftar Pustaka diletakan pada bagian akhir sebuah tulisan
- Gelar akademik, pangkat, gelar kebangsawanan tidak perlu di cantumkan
Aturan Penulisan Nama Pengarang Dalam Daftar Pustaka
- Apabila nama dari pengarang terdiri dari dua unsur/ kata. Maka penulisannya nama paling belakang ditulisakan paling depan (Contoh : M. Sabar Lukman Hakim menjadi Hakim, M. Sabar Lukman )
- Apabila pengarang terdiri dari dua orang , maka penulisannya yang dibalik cukup nama pengarang yang pertama ( Contoh : Fuad Abdul Hamid dan Taufik Ismail menjadi Hamid, Fuad Abdul dan Taufik Ismail)
- Apabila pengarangnya lebih dari 2 maka yang ditulis cukup nama pengarang yang pertama saja dan diberi singkatan dkk. (dan kawan-kawan) atau et.al. (Contoh : Suwanto, Daud, Nurdin, dan Agus menjadi Suwanto, dkk.)
- Apabila dalam sebuah daftar pustaka terdapat dua atau lebih buku yang dikarang oleh pengarang yang sama, maka pengurutannya berdasarkan tahun terbitnya dan nama pengarang cukup sobat tulis sekali dan selanjutnya digantikan dengan garis
- Pemisahan antara nama belakang dan nama depan menggunakan tanda koma
- Setelah unsur nama pengarang diakhiri dengan tanda titik
Aturan Penulisan Tahun Terbit Dalam Daftar Pustaka
- Apabila ada 2 buku atau lebih yang dikarang oleh pengarang yang sama, maka yang dituliskan pertama kali adalah yang tahun terbitnya paling dulu
- Apabila buku tersebut tidak diketahui tahun terbitnya, maka cukup ditulis dengan ‘t.t.’ (tanpa tahun)
- Pemisahan antara unsur tahun terbit dengan unsur judul buku menggunakan tanda titik
Aturan Penulisan Judul Buku Dalam Daftar Pustaka
- Semua huruf pertama dari setiap kata dalam judul buku ditulis dengan menggunakan huruf kapital KECUALI kata-kata tugas seperti ‘dan’, ‘untuk’, ‘di’, ‘yang’, ‘atau’, ‘dari’, ‘ke’, dll
- Jika daftar pustaka diketik dengan komputer maka penulisan judul buku dengan menggunakan huruf miring (italics)
- Jika ditulis tangan atau diketik manual maka penulisan judul buku diberi garis bawah
- Pemisahan antara unsur judul buku dengan unsur tempat terbit menggunakan tanda titik
Aturan Penulisan Tempat Dalam Daftar Pustaka
- Tempat terbit cukup dengan menyebutkan kota di mana penerbit buku itu berlokasi
- Pemisahan antara unsur tempat terbit dengan nama penerbit menggunakan tanda titik dua (:)
Aturan Penulisan Nama Penerbit Dalam Daftar Pustaka
- Pada bagian ini, kita cukup menuliskan nama perusahaan/lembaga yang menerbitkan buku tersebut
- Setelah unsur nama penerbit diakhiri dengan tanda titik
Contoh Penulisan Daftar Pustaka
Nahh Setelah kita mengetahui konsep dasar dari Daftar Pustaka, sekarang kita akan langsung mempraktekan cara membuatnya dengan menggunakan Ms Word. Berikut caranya :
- Buka Ms Word pada komputer sobat
- Kemudian pilih tab REFERENCES
- Pilih Manage Sources dan Klik New
- Maka jendela Create Source akan keluar
- Pilih sumber daftar pustaka sobat dan pilih juga bahasanya
- Isi Seluruh Data yang dibutuhkan dan Klik OK
- Untuk menambahkan sumber lain , klik new dan ikuti seperti langkah diatas
- Close jendela Source Manager
- Untuk menampilkan sumber yang telah tadi kita tulis , sekarang masuk ke Tab References lagi
- Pilih Bibliography
- Insert Bibliography
- Semua daftar pustaka yang telah kita tulis tadi akan muncul
- Untuk menambahkan sumber baru klik kanan dan pilih Field Update
- Selesai
Nahh ituah tadi pembahasan kita kali ini, semoga bermanfaat bagi kita semua :)
